060611
Tadinya kupikir mesirku (timika pent) hanya bisa panas. Ternyata tidak juga dia juga bisa dingin. Bahkan dinginnya sampai menusuk tulang rasa2nya. Hujan terus menerus dan udaranya menjadi dingin, berkebalikan dengan biasanya yang panas.
Sehingga tidak ada perlu lagi menggunakan kipas angin, padahal benda ini menjadi benda wajib dihari-hari biasanya, tak hanya siang hari, dimalam hari sekalipun.
Saking dinginnya, ada yang bercerita setelah mandi apalagi keramas karena kedinginan dia langsung berselimut untuk menghangatkan badan n ujung2nya ketiduran deh.
Dan mungkin juga karena dingin n hujan yang terus menerus, seorang kawan sampai terserang flu yang akut sampai berhari2, dan titik terparahnya sampai kehilangan suara, kehilangan penciuman, dan meriang2. Ternyata flu kalau sampai akut cukup menyiksa juga, dulu dia sempat heran pada orang yang hanya terserang flu tapi mengeluhnya bukan main. Bukannya flu itu Cuma gitu aja,pikirnya, “hmm ternnyata bisa parah juga ya” pikirnya.
Kini mesirku masih dingin, tapi sepertinya dingin ini akan segera berlalu
Jadi benar2 mirip mesir yang asli, punya da kutub ekstrim, ketika musim panas panasnya bukan main, tapi ketika musim dingin dinginnya sampai menusuk tulang.
NB: ternyata sampai tulisan ini saya posting dinginnya belum juga kabur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar